6)Akan tetapi, Petrus berkata,"Emas dan perak tidak ada padaku. Tetapi apa yang ada padaku, itulah yang akan kuberikan kepadamu. Dalam nama Isa Al-Masih, orang Nazaret itu, berjalanlah engkau!" 7)Petrus memegang tangan kanannya lalu menolongnya berdiri. Saat itu juga kaki dan mata kakinya menjadi kuat. 8)Ia melompat tinggi-tinggi, lalu berdiri dan mulai berjalan ke sana ke mari. Kemudian ia masuk ke dalam Bait Allah mengikuti Petrus dan Yahya sambil berjalan dan melompat-lompat serta memuji-muji Allah.

(Kisah Para Rasul 3: 6-8, Kitab Suci Injil terj. 1912)





Senin, 07 Januari 2013

HEI, KATA TUHAN, “BERANAKCUCULAH”! Asmara dan Keluarga dalam Terang Mandat Sosial Alkitab



(14 x 21) cm; book paper 65 gr. ; 2013
HEI, KATA TUHAN, “BERANAKCUCULAH”! 
Asmara dan Keluarga dalam Terang Mandat Sosial Alkitab, 195 hlm
ISBN: 979-602-7653-04-7
Harga Rp 40.000
  
TERBITAN TERBATAS

Sudahkah Anda mengetahui makna penting Mandat Sosial Alkitab, “Beranakcuculah dan bertambah banyak …,” di antara perintah-perintah lain Alkitab? Sudahkah Anda mengetahui hubungan eratnya dengan asmara dan keluarga serta faedah besarnya bagi Anda, bagi bangsa, dan bagi Gereja? Jika belum, buku ini tepat Anda baca.

Anda akan mendapati Hei, Kata Tuhan, “Beranakcuculah” berbeda dengan buku-buku lain tentang asmara dan keluarga. Lewat buku ini, Sam Tumanggor mengajak Anda berpikir mandiri dan kritis terhadap sejumlah isu atau ide seputar asmara dan keluarga yang berkembang di kalangan Kristen. Tujuannya tentu saja bukan untuk iseng-iseng asah otak, tetapi untuk mendulang pemahaman yang baik, benar, sehat, yang kemudian bisa diwujudkan dalam tindak nyata.


Sam Tumanggor adalah seorang pengalih bahasa dan penulis yang tinggal di Bandung, Jawa Barat. Ia telah mengalihbahasakan banyak buku dan menulis beberapa buku: Demi Allah dan Demi Indonesia (2006), Orang Nasrani, Pandu Bangsamu! (2007), Memandu Bangsa (2008), Bangkit Memandu Bangsa (2010), Tuhan Gunung atau Tuhan Alam Semesta? (2011), dan Berpikir di Tingkat Bangsa (2012). Ia dan istrinya, Rut, menikah di tahun 2003 dan telah dikaruniai tiga orang putri.



Cetakan ke-2, terbit pada tanggal 15 Mei 2013 dengan wajah sampul berbeda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar